GPI Tolak Kenaikan BBM
GUBERNURAN-Selama beberapa hari terakhir ini, gelombang aksi penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi terus berdatangan ke DPRD Jateng. Kemarin, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam gabungan gerakan pemuda islam (GPI) Semarang ikut beraksi di depan gerbang Gedung Berlian sekitar pukul 10.00.
Namun, saat aksi itu berlangsung, tak tampak anggota dewan yang menemui. Untuk meredam aksi itu, Sekretariat DPRD (Setwan) akhirnya turun dan mendatangi para pengunjuk rasa.
“Kami meminta agar surat pernyataan sikap segera dikirim ke pusat. Di antaranya penolakan kenaikan BBM, penolakan kenaikan TDL (Tarif Dasar Listrik), hapus BLT (Bantuan Langsung Tunai) karena itu tindakan pembodohan, berantas korupsi, dan SBY harus mundur,” kata Koordinator Lapangan (Korlap) Su'udut Tashdiq dengan suara lantang.
Menanggapi tuntutan itu, Kasubag Humas Setwan FX. Basuki berjanji, segera mengirimkan surat pernyataan tersebut ke DPR RI melalui faksimili. Ia juga mengatakan perwakilan GPI diperbolehkan untuk mengawasi pengiriman surat itu.
Untuk lebih meyakinkan, FX. Basuki akhirnya mempersilakan beberapa perwakilan GPI ke ruangan operator Setwan untuk mengirimkan surat tersebut. Setelah beberapa perwakilan tersebut kembali ke depan gerbang, aksi unjukrasa pun berakhir. (ano/17)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.