Bazar Ramadan Pemkot Sesak Pengunjung Paket Sembako Murah Paling Diminati

SEMBAKO MURAH: Isteri Plt Walikota Semarang, Ny Tia Hendi mengunjungi tempat pembagian sembako murah di halaman SMA 3. (Harsem/Lissa Febrina)

TAK jauh beda dengan kegiatan bazar Ramadan tahun lalu, tahun ini pun tak kalah ramainya. Rabu (8/8) kemarin, bertempat di halaman Balaikota Semarang, kegiatan bazar Ramadan 2012 dibuka langsung oleh Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi.

Bazar Ramadan yang diselenggarakan dalam rangka peringatan HUT ke-67 RI dan persiapan jelang Idul Fitri ini dilaksanakan selama 2 hari, hingga Kamis (9/8). Dalam pembukaan bazar tersebut tampak hadir jajaran Muspida Kota Semarang, Ketua Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono, dan jajaran Kepala SKPD Kota Semarang.

Selain menyediakan paket sembako murah, disediakan pula stan bazar aneka kebutuhan Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri. Sebanyak 6.400 kupon sembako murah dibagikan kepada warga masyarakat kurang mampu di 16 Kecamatan se-Kota Semarang, PNS golongan I, tenaga pekerja harian lepas (TPHL) serta petugas cleaning service di lingkungan Balaikota.

Dikatakan Plt Walikota Hendrar Prihadi, guna mengantisipasi agar penyaluran sembako murah ini dapat tepat sasaran, pihanya telah melakukan koordinasi dengan 16 kecamatan di Kota Semarang. “5.000 kupon sembako murah kami distribusikan melalui kecamatan untuk dibagikan kepada warga yang benar-benar kurang mampu dan membutuhkan,” ujar Plt. Walikota, kemarin.

Dalam bazar Ramadan ini, warga penerima kupon sembako dapat menukarkan kupon seharga Rp 50.000,- dengan sembako senilai Rp 95.000. Paket sembako ini berisi bahan kebutuhan pokok yakni 5 kg beras, 2 kg minyak goreng, dan 2 kg gula pasir.

“Alhamdulillah pada tahun ini terkumpul cukup banyak paket sembako murah partisipasi dari pengusaha, Kadin, perbankan, BUMN, BUMD yang totalnya mencapai 6.400 paket. Diharapkan dengan adanya sembako murah ini, dapat membantu masyarakat dalam persiapan menghadapi hari raya Idul Fitri,” lanjut Plt. Walikota yang akrab disapa Hendi ini.

Hendi juga berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Semarang untuk tidak berlebihan mengkomsumsi sesuatu menjelang Lebaran tiba. “Saya berharap masyarakat tidak berlebihan dalam pemenuhan kebutuhan menjelang Lebarannya. Ingat masih ada saudara kita yang lebih membutuhkan,” katanya.

Selain pendistribusian sembako murah, bazar juga diisi dengan 170 stan peserta bazar yang terdiri dari stan UKM binaan SKPD, stan organisasi wanita (PKK, GOW, Dharma Wanita), UKM binaan BUMD, maupun UKM perorangan. Stan-stan tersebut menyediakan aneka ragam kebutuhan sehari-hari seperti sembako, pakaian, aksesoris, sayur-mayur, tanaman, dll dengan harga yang lebih murah.

Tak mau ketinggalan, Kantor Ketahanan Pangan Kota Semarang juga ikut berpartisipasi membantu masyarakat yang membutuhkan dengan menjual paket sembako murah. Dikatakan Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kota Semarang, Rusdiana, pihaknya menyediakan 100 paket sembako di hari pertama, begitu pun hari kedua 100 paket.

“Tahun ini memang sedikit jumlahnya karena ini tidak ada subsidi dari dinas. Kami menyiapkan paket sembako hasil iuran para pegawai,” kata Rusdiana yang ikut turun langsung melayani masyarakat yang berebut ingin membeli sembako murah yang disediakannya.

Paket sembako yang ditawarkan Dinas Ketahanan Pangan terdiri dua kilogram beras, satu kilogram gula pasir, dan satu kilogram minyak goreng seharga Rp 20 ribu. Rusdiana berharap apa yang  dipersembahkan pemerintah menjelang Hari Lebaran Idul Fitri bisa meringankan beban masyarakat.

Penyelenggaraan bazar Ramadhan tersebut, terselenggara atas kerjasama dan partisipasi BUMD, BUMN, Perbankan, Kadin Kota Semarang, kadin Jawa Tengah, Askes, serta Perhimpunan Masyakat Tionghoa Semarang.

Pembukaan Bazar Ramadan ini dimeriahkan dengan Band DPKAD serta pelepasan balon berhadiah yang langsung dipotong oleh Plt. Walikota. Di antaranya, berisi hadiah dari PT. Bank Jateng berupa Tabungan Bima senilai Rp 1 juta, tabungan Rp 500 ribu dari PD. BPR BKK, 1 buah lemari es dari PDAM Kota Semarang, uang sebesar Rp 500 ribu dari Perum Pegadaian, serta 25 set kursi teras, 1 buah DVD serta voucer Hotel Dafam dari Kadin Jawa Tengah.  (lif/12)

Newer Post Older Post