Sejumlah Bus Lebaran Tak Laik Jalan

 UJI KELAIKAN: Petugas Satlantas Polres Grobogan bersama Dishubinfokom mengecek kelaikan armada bus di Terminal Induk Purwodadi, kemarin.   (HARSEM/DHEKY KENEDI-JBSM)

GROBOGAN-Sejumlah armada bus angkutan Lebaran yang tak laik jalan ditemukan petugas Satlantas dan Dishubinfokom Grobogan dalam operasi pengecekan kelaikan armada di Terminal Induk Purwodadi, Rabu (8/8). 

Selain itu, petugas juga melakukan penilangan terhadap salah seorang pengemudi bus yang membawa Surat Izin Mengemudi (SIM) yang tidak sesuai peruntukannya. 
 

“Seharusnya pengemudi bus memiliki SIM B1 Umum. Tetapi pengemudi yang ditilang tadi hanya memiliki SIM B1 polos. 

Sementara untuk beberapa bus yang tak laik jalan, langsung kami larang beroperasi dan mengangkut penumpang sebelum kru bus tersebut melakukan perbaikan,” ujar Kanit Dikyasa Satlantas Polres Grobogan, Ipda D Krisyanto didampingi Kir Master Dishubinfokom Purdjojo, usai melakukan operasi, kemarin.

Meningkat
Ditambahkan Kir Master Dishubinfokom, Purdjojo, sejumlah pelanggaran yang dilakukan pengusaha bus antara lain, lampu sein mati, wiper kaca tidak berfungsi atau lepas, dan lampu rem mati. Bahkan ada beberapa bus yang mur rodanya lepas.
 

Operasi gabungan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi beroperasinya armada Lebaran yang tidak laik jalan. Pasalnya, pada H-9 dan H+7 Lebaran, jumlah penumpang akan meningkat dari hari biasa, sehingga kemungkinan besar para pengusaha bus akan mengerahkan semua armadanya tanpa mempertimbangkan kondisi kendaraan yang ada.
 

Sementara, Kepala Terminal Induk Purwodadi, Suparna menambahkan, jumlah bus antarkota dalam provinsi (AKDP) saat ini sebanyak 90 unit, sedangkan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) ada 70 unit. Pihaknya akan memantau terus armada bus yang masuk dan keluar terminal menjelang dan selama Lebaran.
 

“Jika tidak laik jalan, bus tersebut tidak kami beri jadwal pemberangkatan dari terminal. Namun, jika tetap nekat beroperasi mengangkut penumpang di luar terminal, yang menindak adalah kepolisian,” kata Suparna. (K11-JBSM/16)

Newer Post Older Post