Sepekan Padam, Lampu Muktiharjo Raya Diperbaiki

GENUK-Setelah sekitar sepekan mati, lampu penerangan jalan di Jalan Muktiharjo Raya diperbaiki oleh Dinas Penerangan Jalan dan Pengelolaan Reklame (PJPR).  Sejak semalam, jalan kembali terang benderang.

TELAH diperbaikinya lampu penerangan jalan umum (PJU) dikonfirmasikan Kabid Penerangan Jalan Umum Budi Setyo Rachmat melalui telepon. “Lampu penerangan jalan yang padam sudah kami perbaiki. Yang rusak bukan lampunya, melainkan salah satu sambungan arus. Tampaknya dijahili orang iseng,” jelasnya semalam.

Sebelumnya pada pada sore harinya, Lurah Muktiharjo Lor Sutrisno melaporkan sekitar 20 lampu penerangan jalan di wilayah kerjanya mati. “Mati sekitar lima hari lalu,” jelas Sutrisno kemarin sore di kantor kelurahan.

Sejak sekitar sebulan lalu, sepanjang Jalan Muktiharjo Raya dipasangi lampu penerangan jalan. Jumlahnya lampu yang dipasang puluhan titik. Dipasang dari arah palang kereta api Kaligawe hingga Bangetayu Wetan. Selain pasang baru, juga perbaikan di beberapa titik.

Namun sejak sekitar sepekan terakhir, sebagian lampu padam. “Ada yang padam sejak seminggu lalu,” jelas Harno Ketua RT 04 RW 03 Kelurahan Muktiharjo Lor, Genuk.

Berdasar pantauan Harsem pada malam sebelumnya, jumlah lampu yang pada sebanyak 22 titik. Yakni 2 titik dekat palang kereta api Kaligawe, serta 20 titik di sepanjang ruas terowongan tol Muktiharjo hingga pertigaan Sendang Indah.  Adapun dari pertigaan Sendang Indah hingga Bangetayu Wetan, semua menyala dengan baik. Namun sejak semalam, semua titik sudah diperbaiki dan menyala kembali.

Menurut Harno, lampu penerangan di Jalan Muktiharjo bersifat vital. “Apalagi, mayoritas warga di sini terbiasa beraktivitas malam. Baik sekadar kongkow mauun bekerja,” jelas juragan peti kecap ini.

Menurut dia, kondisi jalan yang gelap memicu kerawanan, terutama dari anak muda yang trek-trekan. Jika suasana terang, orangtua lebih mudah mengawasi anaknya yang trek-trekan.

Warga lain Suparyanto mengatakan tiap malam Jalan Muktiharjo dilintasi banyak pengendara. Dulu Jalan Muktiharjo Raya kerap rusak sehingga hanya menjadi jalan alternatif. Setelah dicor mulus, statusnya ‘meningkat’ menjadi jalan utama..

 “Apalagi, di LIK banyak pabrik  yang buka sampai malam. Jadi adanya penerangan jalan sangat membantu warga,” jelasnya dia yang bersama istrinya membuka warung dekat SD Negeri Muktiharjo Lor.

Menurut warga Karanganyar Muktiharjo Kidul ini, jika kondisi jalan terang, akan meningkatkan perekonomian warga.  “Warung-warung akan semakin ramai,” jelasnya.

Lurah Muktiharjo Lor Sutrisno mengaku mengetahui adanya lampu jalan yang mati saat mengikuti tarawih keliling (tarling). “Mati sekitar lima hari lalu. Sudah saya laporkan kepada camat untuk diteruskan ke instansi terkait. Pihak dinas berjanji memperbaiki segera,” jelasnya saat ditemui di kantornya kemarin sore.

Menurut Sutrisno, hal itu diduga bukan disebabkan karena kerusakan pada bagian lampu. Tetapi kemungkinan adanya kerusakan pada bagian MCB atau sumber arus. “Buktinya yang mati pada deretan yang sama. Jadi bukan pada lampunya, tapi pada sumber arusnya,” jelasnya. (nji)

Newer Post Older Post