Bayi Mungil Dibuang di Depan Teras Rumah Warga -Tali Pusar Masih Melekat

DIRAWAT: Bayi laki-laki yang dibuang di teras rumah Siti Masudah, jalan Wijaya Kusuma, Purwodadi dirawat seorang warga, kemarin

GROBOGAN- Bayi mungil dengan tali pusar yang masih melekat, ditemukan di depan teras rumah warga Jalan Wijaya Kusuma Purwodadi, Senin (5/11) siang. Bayi berjenis kelamin laki-laki yang dibungkus menggunakan kaos hitam itu diduga ditinggalkan orangtuanya di teras rumah milik Siti Mahmudah (53), beberapa jam setelah dilahirkan.  

Kali pertama, bayi dengan berat 3 kilogram dan panjang 49 centimeter itu ditemukan oleh pembantu rumah, Halimah (32) ketika menyapu di halaman. Karena takut, Halimah yang pada waktu itu sendirian, hanya membawa bayi ke dalam rumah. 

“Saya kaget melihat bungkusan kain hitam yang ditaruh dekat pot bunga. Karena curiga, saya pun mengeceknya. Ternyata didalam bungkusan itu ada bayinya yang masih merah. Karena saya sendirian di rumah, bayi itu akhirnya saya gendong masuk ke dalam rumah,” kata Halimah.

Sementara itu, Farida Nurdiana (29), putri pemilik rumah mengaku kaget ketika pembantunya sedang menggendong bayi. Pasalnya, bayi tersebut digendong Halimah dengan masih menyisakan darah di kepalanya. Terlebih lagi, pembantunya hanya sendirian di rumah, karena ibunya (Siti Mahmudah) sedang menunaikan ibadah haji.

“Saya takut melihat pembantu saya menggendong bayi dengan masih ada darah di kepalanya. Saya pun langsung memanggil tetangga dan menghubungi bidan Sindar Sunarno untuk memeriksa bayi itu,” ujar Farida, yang pegawai BKD Grobogan itu. 

Terkait kondisi bayi laki-laki itu, bidan Sindar Sunarno mengatakan dalam keadaan sehat. Tidak ada bekas penganiayaan atau luka lainnya. Sedangkan darah yang ada di kepala bayi adalah darah sisa bekas melahirkan. “Bayi yang dibuang ini, diperkirakan baru lahir beberapa jam saat ditemukan,” tutur Bidan Sindar.

Newer Post Older Post