Ari Pradhanawati: Parpol Petak Umpet, Cagub Jadi Apatis

Ari Pradhanawati-HARSEM/DOK

Dosen Fisip Undip Semarang Ari Pradhanawati menyatakan, kandidat gubernur dari kalangan militer yang memiliki nilai paling positif, tentunya Bibit Waluyo. Sebab, beliau sudah sangat populer di mata masyarakat Jateng karena sebagai gubernur petahana. Pihaknya juga menyoroti situasi Pilgub Jateng 2013 yang jauh berbeda dengan tahun 2008 silam.

Hal itu karena partai politik (parpol) cenderung main petak umpet dan akan memunculkan kandidat gubernur saat detik-detik terakhir mendekati pendaftaran cagub pada akhir Februari mendatang. Kondisi demikian mengakibatkan kandidat gubernur apatis, mereka pun galau dan menjadi tidak semangat dengan peta perpolitikan.

Saat Pilgub 2008, di mana banyak kandidat gubernur bermunculan jauh-jauh hari sebelum pemilihan. Mereka bahkan telah lama melakukan sosialisasi ke masyarakat untuk memberlakukan pembelajaran politik. Kini, kandidat gubernur seperti "tidur" karena partai terlihat seperti main petak umpet.

"Situasi seperti ini bisa menjadikan calon pemimpin apatis, sak karepmulah meh mbok calonke apa ora. Ini bentuk kegalauan dan mereka bisa menjadi tidak semangat," ungkapnya. Menurut dia, rakyat juga bisa menjadi apatis karena kandidat gubernur tak kunjung dimunculkan partai. Ia menilai, partai yang memiliki suara atau keterwakilan di DPRD Jateng sepertinya mengekor PDIP yang disebut-sebut bakal memunculkan kandidat gubernur di detik-detik akhir pendaftaran cagub.

Di sisi lain, tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) Jateng Alvin Musthofa Hasanil Haq meminta partai politik untuk mengusung calon wakil gubernur dari kalangan pemuda. Mereka ini tentu harus memiliki pengalaman organisasi dan minimal berpendidikan S2.

"Posisi calon wakil gubernur paling tidak harus lulusan S2, jenjang pendidikan ini penting karena cawagub harus mampu mendukung kinerja gubernur dalam melakukan perepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan," tandas Alvin yang juga mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Semarang.

Adapun, tokoh muda yang layak dijadikan kandidat cawagub adalah Ketua Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono, Ketua Komisi C DPRD Jateng Novita Wijayanti, Ketua Forum CSR Kesejahteraaan Sosial Jateng Ferry Firmawan, dan Ketua HIPMI Jateng Dede Indra Permana Soediro. (J17,H68/SMNetwork/tab)

Newer Post Older Post