Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Pegadaian Kejar Target Penyaluran Kredit -Naik 50%

Pegawai Pegadaian sedang melakukan transaksi di PT Pegadaian Kanwil XI Jateng-DIY Jalan Ki
 Mangunsarkoro Semarang, kemarin (SM/Fista Novianti)
SEMARANG-Pada tahun ini PT Pegadaian Kanwil XI Jateng-DIY mengejar target penyaluran kredit naik 50% dibanding tahun lalu. Sepanjang 2012 lalu, Pegadaian berhasil membukukan omzet Rp 8,5 triliun.

''Tahun ini kami berupaya mengejar target beberapa layanan gadai yang ada. Selain mengejar realisasi penyaluran Kredit Cepat Aman (KCA), produk gadai syariah serta logam mulia juga terus dipacu mengingat makin tingginya permintaan nasabah terhadap kedua layanan itu,'' ungkap Humas PT Pegadaian Kantor Wilayah XI Jateng-DIY Subadi saat ditemui di kantornya PT Pegadaian Kanwil XI Jateng-DIY Jalan Ki Mangunsarkoro Semarang, kemarin.

Tercatat, realisasi penyaluran Kredit Cepat Aman (KCA) tahun lalu mencapai Rp 8,5 triliun naik sekitar 21,88% dibanding tahun lalu. Sementara produk investasi logam mulia sebesar Rp 95 miliar naik dari tahun lalu Rp 28,5 miliar. Untuk program Kredit Angsuran Dengan Sistem Gadai (Krasida) sebesar Rp 29,8 miliar naik cukup fantastis hingga 769,07% dibanding tahun lalu. Kemudian, gadai syariah juga mengalami pertumbuhan sebesar 34,44% dengan mencatat transaksi senilai Rp 658,8 miliar. Realisasi penyaluran kredit untuk produk layanan gadai PT Pegadaian Kanwil XI Jateng-DIY sepanjang 2012 lalu, kata Subadi, tercapai sebesar 100,83%.

Subadi menuturkan, peningkatan transaksi tahun lalu dipicu semakin tingginya minat masyarakat untuk memanfaatkan layanan gadai di PT Pegadaian. Ditambah, pencairan yang mudah, cepat dan aman. Meskipun terjadi persaingan dengan kalangan perbankan yang juga menawarkan layanan gadai namun penyaluran kredit Pegadaian terus meningkat setiap tahunnya.

Ia menargetkan, tahun ini untuk penyaluran KCA dapat mencapai Rp 11,5 triliun meningkat 35% dibanding 2012 lalu. Produk investasi logam mulia juga dipatok Rp 115 miliar, Krasida Rp 201 miliar dan gadai syariah Rp 1,042 triliun. Untuk KCA ditarget naik 35%, fidusia ditargetkan naik 20% sedang gadai syariah dan logam mulai diharapkan dapat meningkat sampai 50%. ''Kami optimistis target penyaluran kredit dapat meningkat di tahun ini. Apalagi ditunjang beberapa produk seperti logam mulia yang selama ini makin diminati masyarakat,'' terangnya.

Selama ini, barang jaminan favorit masyarakat adalah emas dan perhiasan yang mencapai 80%. Sisanya barang elektronik dan kendaraan bermotor. Untuk emas dan perhiasan, masyarakat bisa mendapatkan uang gadai maksimal 93 % dari nilai taksir jual. Sedangkan untuk kendaraan bermotor maksimal 75% dan barang elektronik maksimal 60%. (K14- )


Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous