Salatiga Buka Rekrutmen PNS untuk 40 Formasi
SALATIGA – Pemkot Salatiga hanya mendapatkan 40 formasi PNS dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Men-PAN).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara membatasi hanya sampai 40 formasi dalam penerimaan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kota Salatiga. Formasi tersebut untuk guru kelas dan guru produktif. Demikian ditegaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Salatiga, Adi isnanto kepada Harsem, kemarin.
Dikatakan, khususnya untuk guru kelas ini pada taraf pendidikan sekolah dasar (SD), pasalnya hingga kini masih terdapat kekurangan guru SD sebanyak 55 orang. Mengapa guru kelas, karena selama ini di Kota Salatiga itu kelebihan jumlah guru mata pelajaran (mapel) sedangkan guru kelas masih kurang.
“Sekarang ini, pihaknya masih melakukan pendataan dan validitas data akan jumlah guru kelas. Dalam dua hingga tiga tahun mendatang, akan terjadi 'booming' pensiun oleh para guru. Hal ini terkait dengan para guru yang pensiun itu termasuk dalam 'class program inpres'. Dari sini maka akab banyak dibutuhkan guru khususnya untuk SD,” terang Adi Isnanto.
Ditambahkan, dalam melakukan rekruitment tersebut, pada bulan September mendatang akan dilakukan seleksi bersamaan dengan seleksi untuk tenaga honorer K.2 secara serentak. Untuk tim seleksi akan didatangkan dari tingkat pusat dan di daerah atau kabupaten/kota dibawah kendali Gubernur Jateng.
“Sekali lagi, untuk seleksinya akan dilakukan pada bulan September mendatang bareng dengan seleksi Honorer K.2 dan dilakukan secara serentak,” tandasnya. (hes/rif)
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara membatasi hanya sampai 40 formasi dalam penerimaan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kota Salatiga. Formasi tersebut untuk guru kelas dan guru produktif. Demikian ditegaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Salatiga, Adi isnanto kepada Harsem, kemarin.
Dikatakan, khususnya untuk guru kelas ini pada taraf pendidikan sekolah dasar (SD), pasalnya hingga kini masih terdapat kekurangan guru SD sebanyak 55 orang. Mengapa guru kelas, karena selama ini di Kota Salatiga itu kelebihan jumlah guru mata pelajaran (mapel) sedangkan guru kelas masih kurang.
“Sekarang ini, pihaknya masih melakukan pendataan dan validitas data akan jumlah guru kelas. Dalam dua hingga tiga tahun mendatang, akan terjadi 'booming' pensiun oleh para guru. Hal ini terkait dengan para guru yang pensiun itu termasuk dalam 'class program inpres'. Dari sini maka akab banyak dibutuhkan guru khususnya untuk SD,” terang Adi Isnanto.
Ditambahkan, dalam melakukan rekruitment tersebut, pada bulan September mendatang akan dilakukan seleksi bersamaan dengan seleksi untuk tenaga honorer K.2 secara serentak. Untuk tim seleksi akan didatangkan dari tingkat pusat dan di daerah atau kabupaten/kota dibawah kendali Gubernur Jateng.
“Sekali lagi, untuk seleksinya akan dilakukan pada bulan September mendatang bareng dengan seleksi Honorer K.2 dan dilakukan secara serentak,” tandasnya. (hes/rif)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.