Bobol BRI, Maling Gondol 3 Laptop
Kawanan pencuri beraksi di BRI Simpan Pinjam Unit Cabang Gunungpati yang terletak di Jalan Raya Ungaran-Gunungpati, Semarang, Rabu (31/7) dinihari. Sebanyak tiga laptop di kantor tersebut dibawa kabur pencuri.
Pencurian diketahui pada Rabu (31/7) sekitar pukul 08.00 oleh salah seorang pegawai BRI Galang Ardi (23). Saat itu, Ardi bersama dua pegawai lain, Dani dan Rizal mendatangi tempat kerjanya.
"Saya kaget mendapati brankas dalam kondisi terbuka," ujar Ardi saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Rabu (31/7).
Ardi lantas melakukan pengecekan bersama dua temannya itu. Ketiganya tambah was-was mengetahui lokasi tempat kerjanya acak-acakan. "Tiga laptop hilang," ujarnya.
Tentu saja hal itu membuat dia panik sebelum akhirnya melaporkannya ke pihak atasan BRI Unit Gunungpati, diteruskan ke Polsek Gunungpati dan Polrestabes Semarang.
Ardi menjelaskan, di dalam brankas yang dijebol oleh pencuri memang tidak ada uang tersimpan. "Laptop itu setiap hari untuk operasional oleh para pegawai," katanya.
Sementara pegawai BRI lain, Sri Mulyono mengatakan, brangkas tersebut memang dikosongkan, karena setiap harinya keuangan langsung disetor ke kantor BRI Unit Gunungpati. Sementara kantor tersebut digunakan untuk kantor teras. "Jadi, kantor ini tidak untuk menyimpan uang. Kalau laptop itu setiap harinya memang ditinggal," katanya.
Pencuri beraksi dengan cara mencongkel pintu jendela samping. Hal itu diketahui atas adanya dua bekas congkelan di jendela. "Sedangkan di pintu depan tidak terdapat congkelan," ungkapnya.
Namun ditemukan fakta unik, setelah tim Inafis Polrestabes Semarang melakukan pelacakan dengan melibatkan anjing pelacak.
Pengendusan anjing pelacak menemukan kejanggalan. Di antaranya, anjing pelacak itu tidak tertarik dengan jendela yang diketahui rusak. Justru anjing bernama bruno itu langsung mengendus tempat bangkas di ruang belakang.
Setelah berputar-putar menyisir lokasi, anjing tersebut menuju pintu belakang dan keluar kemudian berhenti di depan kantor.
"Diduga pelaku keluar melalui pintu belakang," ungkap salah seorang petugas.
Hasil penyisiran anjing pelacak itu menjadikan dugaan ada keterlibatan orang dalam aksi pencurian itu. Ditengarai, congkelan di jendela itu hanya untuk mengelabui seolah-olah pencuri masuk melalui jendela. Namun ada kemungkinan pelaku masuk melalui pintu utama mengunakan kunci.
Kapolsek Gunungpati Kompol Masrukin mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan sejumlah saksi. "Kami sudah memeriksa empat saksi karyawan BRI," kata Masrukin. Pihak kepolisian telah memberi garis polisi di lokasi kejadian. (abm/rif)
Pencurian diketahui pada Rabu (31/7) sekitar pukul 08.00 oleh salah seorang pegawai BRI Galang Ardi (23). Saat itu, Ardi bersama dua pegawai lain, Dani dan Rizal mendatangi tempat kerjanya.
"Saya kaget mendapati brankas dalam kondisi terbuka," ujar Ardi saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Rabu (31/7).
Ardi lantas melakukan pengecekan bersama dua temannya itu. Ketiganya tambah was-was mengetahui lokasi tempat kerjanya acak-acakan. "Tiga laptop hilang," ujarnya.
Tentu saja hal itu membuat dia panik sebelum akhirnya melaporkannya ke pihak atasan BRI Unit Gunungpati, diteruskan ke Polsek Gunungpati dan Polrestabes Semarang.
Ardi menjelaskan, di dalam brankas yang dijebol oleh pencuri memang tidak ada uang tersimpan. "Laptop itu setiap hari untuk operasional oleh para pegawai," katanya.
Sementara pegawai BRI lain, Sri Mulyono mengatakan, brangkas tersebut memang dikosongkan, karena setiap harinya keuangan langsung disetor ke kantor BRI Unit Gunungpati. Sementara kantor tersebut digunakan untuk kantor teras. "Jadi, kantor ini tidak untuk menyimpan uang. Kalau laptop itu setiap harinya memang ditinggal," katanya.
Pencuri beraksi dengan cara mencongkel pintu jendela samping. Hal itu diketahui atas adanya dua bekas congkelan di jendela. "Sedangkan di pintu depan tidak terdapat congkelan," ungkapnya.
Namun ditemukan fakta unik, setelah tim Inafis Polrestabes Semarang melakukan pelacakan dengan melibatkan anjing pelacak.
Pengendusan anjing pelacak menemukan kejanggalan. Di antaranya, anjing pelacak itu tidak tertarik dengan jendela yang diketahui rusak. Justru anjing bernama bruno itu langsung mengendus tempat bangkas di ruang belakang.
Setelah berputar-putar menyisir lokasi, anjing tersebut menuju pintu belakang dan keluar kemudian berhenti di depan kantor.
"Diduga pelaku keluar melalui pintu belakang," ungkap salah seorang petugas.
Hasil penyisiran anjing pelacak itu menjadikan dugaan ada keterlibatan orang dalam aksi pencurian itu. Ditengarai, congkelan di jendela itu hanya untuk mengelabui seolah-olah pencuri masuk melalui jendela. Namun ada kemungkinan pelaku masuk melalui pintu utama mengunakan kunci.
Kapolsek Gunungpati Kompol Masrukin mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan sejumlah saksi. "Kami sudah memeriksa empat saksi karyawan BRI," kata Masrukin. Pihak kepolisian telah memberi garis polisi di lokasi kejadian. (abm/rif)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.