Bocor, Kapal Tenggelam di Tanjung Emas
Kapal "Berkat Rahmat Usaha"
bermuatan barang seberat 300 ton tenggelam di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang,
Rabu (31/7).
Ditengarai kapal tersebut mengalami
kebocoran di bagian dinding kapal bagian bawah setelah terhantam ombak di
perairan Jepara pada malam sebelumnya.
Informasi yang dihimpun, kapal tersebut
tiba di dermaga pos 2 Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sekitar pukul 04.00.
Kapal itu kemudian berlabuh dan para awaknya turun dari kapal.
"Sekitar pukul 07.00, pelan-pelan
bagian belakang kapal tersebut tenggelam. Kami melihat kok tambah ambles dan
semakin tenggelam," kata saksi Hamdoli, di lokasi kejadian.
Kapal tersebut membawa barang titipan
dari jasa ekspedisi. Sedianya akan dikirim ke Kalimantan. Beruntung, sejumlah
awak kapal dibantu warga sekitar berhasil menyelamatkan barang-barang muatan
sebelum akhirnya tubuh kapal tenggelam.
"Meski dalam kondisi basah semua,
tapi barang masih bisa diselamatkan. Saya sendiri mengangkat sekitar 50
kasur," terang salah satu sopir ekspedisi, Tesi.
Kepala Bidang Keselamatan Berlayar
Patroli dan Penjagaan, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Syahrul
Nugroho menjelaskan, kapal Berkat Rahmat Usaha berangkat dari Semarang hendak
ke Ketapang, Kalimantan Barat, pada hari Selasa (30/7) malam. "Sudah
berangkat, sampai di perjalanan mengalami kebocoran, kemudian kembali lagi ke
Semarang," katanya.
Kapal tersebut bermuatan barang seperti
makanan ringan, kasur, mebel, paving, beton, elpiji 3 kg, dan elpiji 12 kg.
"Tidak ada korban jiwa, semua barang bisa diselamatkan," imbuhnya.
Kapal tersebut mengalami kebocoran saat
melintas di perairan Jepara, ombak besar menghantamnya. "Sudah merasa ada
gangguan, kaptennya, bernama Jamal kemudian memutuskan memutar balik kapal
untuk kembali ke Semarang (Pelabuhan Tanjung Emas, red)," imbuhnya.
Selama kembali ke Semarang, sejumlah
awak kapal telah berusaha melakukan penyedotan air agar bisa kembali ke
pelabuhan Tanjung Emas. "Kami sudah menyemprotkan cairan Dispersant dan
Oil Boom untuk melarutkan bahan bakar kapal yang mulai menyebar ke air
laut," ujarnya. (abm)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.