Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Digulung, 36 Penjudi Dipastikan Lebaran di Sel

TERSANGKA: Para tersangka pelaku berbagai jenis perjudian diamankan polisi. Mereka bakal menikmati Lebaran di sel tahanan. (Harsem/Indra Prabawa)

SEMARANG - Sedikitnya 36 pelaku kejahatan penyakit masyarakat (Pekat), dipastikan akan menikmati Lebaran di sel tahanan Mapolrestabes Semarang. Puluhan tersangka tersebut digulung oleh tim kepolisian di bawah jajaran Reskrim Polsek dan Polrestabes Semarang.

Para pelaku tertangkap saat melakukan praktik perjudian toto gelap (togel), dadu, remi, capsha, penjualan petasan dan peredaran minuman keras oplosan.

Sedikitnya uang Rp 6,5 juta hasil judi disita, 905 botol minuman keras berbagai merek, 13 jerigen ciu oplosan dan 100 petasan diamankan. "Penangkapan kali ini dilakukan dua pekan terakhir, selama bulan Ramadan. Kami berusaha mendisiplinkan tiap polsek di seluruh jajaran Polrestabes untuk melakukan operasi pekat," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Elan Subilan, Senin (6/8).

Elan mengakui, memberantas penyakit masyarakat bukan perkara mudah. Harus dilakukan secara berkelanjutan. Jadi, tidak akan bisa langsung hilang.

"Kami terus berupaya melakukan pencegahan. Penangkapan semacam ini, kami harapkan bisa mengurangi terjadinya tindak pidana kejahatan. Sehingga bisa menciptakan suasana yang aman dan tertib di Kota Semarang," katanya didampingi Kasat Reskrim, AKBP Augustinus Berlianto Pangaribuan. 
Kapolrestabes menandaskan, para pelaku tetap akan ditindak berdasarkan hukum yang berlaku. "Tidak ada toleransi sedikit pun bagi mereka yang terlibat kasus perjudian," katanya.

Untuk menciptakan situasi keamanan yang kondusif menjelang Lebaran, kami juga akan melaksanakan Operasi Ketupat Candi dengan melibatkan instansi terkait,'' kata Elan Subilan didampingi Kasubag Humas Kompol Willer Napitupulu.

Salah seorang tersangka, Purwadi (48), warga Gunungpati mengaku menyesal telah melakukan judi Togel. Ia mengakui jika dapat untungnya tak seberapa, jika ketangkap hukumannya selangit. "Saya hanya iseng iseng nombok, karena kerja sehari-hari sedang sepi," ujar tukang ojek yang siap-siap Lebaran di sel ini. 

Ia mengaku membeli togel di tempat seorang pengepul bernama Andi yang beroperasi di daerah Gunungpati. "Saya memesan nomor melalui SMS. Uangnya setiap hari diambil oleh Andi. Saya sendiri ikut nombok belum ada sebulan. Uang taruhannya cuma seribu-dua ribu. Menang baru dua kali, dapat untung Rp 300 ribu. Saya sangat menyesal sekali," ujar bapak dua anak ini.

Sementara itu, seorang penjual miras, Yoyok (45), warga Mijen mengaku sengaja menjual miras oplosan jenis ciu. "Saya bermaksud mencari tambahan penghasilan. Hidup sudah sulit, kerja jadi buruh gajinya tak seberapa. Giliran berusaha jualan malah kena," katanya. 

Yoyok mengaku baru berjualan sejak 6 bulan lalu. Pembelinya adalah tetangga sendiri dan orang-orang yang berada di dekat lokasi di Mijen. Di antara tukan ojek dan kuli bangunan, buruh dan lain-lain. "Saya tidak memasarkan secara khusus, para pembeli datang sendiri," katanya.

Kendati demikian, saat ini ia bersama puluhan tersangka lainnya akan menikmati Hari Raya Idul Fitri di dalam sel tahanan Mapolrestabes Semarang. (abm/12)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous